Tulisan Lampau

1972262_643314969074797_1012561261_nMinggu kemarin aku mendatangi acara Pusat Keberbakatan yang menghadirkan Dr. Agus supangat, dia adalah orang pertama Indonesia yang menjejakkan kaki di Benua Antartika. Penelitian tentang kelautan dan perikananlah yang membawanya kesana. Dalam diskusi yang berlanjut beliau menjabarkan tentang mencairnya es di kutub selatan sampai bencana yang sering dating karena kerusakan lingkungan yang diakibatkan kerakusan manusia

Dalam sesi Tanya jawab aku bertanya apakah bencana alam seperti gempa bisa dipredikisi dengan tepat oleh para peneliti seperti Pak Agus? Beliau bilang tidak bisa, jepang yang Negara maju dan sering ada gempa saja tidak dapat mempredikiskan dengan tepat. Yang diperlukan hanyalah kepekaan, keuletan dan kecerdasan spiritual….bahwa kemampuan manusia sangatlah terbatas maka yang diperlukan adalah Do’a.

Seseorang tidak hanya perlu memiliki kecerdasan intelektual dan emosi, melainkan juga kecerdasan spiritual yang merupakan kemampuan seseorang untuk menyelaraskan hati dan budi. Kecerdasan spiritual diharapkan sebagai puncak kecerdasan yang merupakan kesadaran hati yang paling jernih hingga bertemunya kebenaran sejati serta mampu membimbing manusia menjadi makhluk yang mulia. sedangkan Nurani-Mata Hati- The eyes of the heart adalah merupakan kekuatan spiritual yang membimbing manusia ketingkat mampu mengetahui Tuhan dengan melihat tanpa mata, mendengarnya tanpa telinga, merasakan tanpa alat perasa dan memahami tanpa penalarannya.

Seperti halnya kecerdasan intelektual dan emosi, kecerdasan spiritual dapat dibina dan dikembangkan. Orang yang memiliki kecerdasan spiritual akan menganggap ibadah ataupun ritual adalah suatu kewajiban yang harus dilakukan bukan sebuah tujuan. Terlalu hina jika orang shodakoh bertujuan supaya kaya, orang Berhaji supaya mendapatkan gelar atau julukan. Dalam menumbuhkan kecerdasan spiritual kita ajaran berpuasa sebagai pembersihan diri, sholat adalah media kita berdialaog padaNya seraya menciptakan keheningan di jiwa, Bersyukur atas segala nikmat dan penerimaan segala Qodar yang Tuhan berikan kepada kita, baik yang menyenangkan maupun yang membencikan bagi kita. Dengan hal-hal tersebut diharapkan dapat menumbuhkan Kecerdasan spiritualyang berarti memiliki kemampuan kita untuk dapat mengenal dan memahami diri kita sepenuhnya sebagai makhluk spiritual maupun sebagai bagian dari alam semesta

Leave a comment